Seminar Universitas PGRI Semarang, SENS

Font Size: 
RANCANG BANGUN SCORM SEBAGAI UPAYA RESOURCE SHARING MULTIPLATFORM LMS UNTUK SMK REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Migunani Migunani, Fitro Nur Hakim

Last modified: 2015-11-12

Abstract


Membangun masyarakat berpengetahuan (knowledge based society) e-Learning ikut memainkan peranan yang penting. e-Learning merupakan pembelajaran yang memanfaatkan atau menerapkan teknologi informasi dan komunikasi pada pelaksanaanya. Fenomena yang terjadi saat ini bahwa portal e-Learning memiliki beragam platform. Selain itu format sumber belajar yang disajikan memiliki keragaman pula. Kondisi ini akan berpengaruh pada beberapa hal berikut : (1) Keterbatasan penggunaan sumberdaya pembelajaran (aset digital) yang dapat di pakai (resource sharing) pada platform Learning Managemen System (LMS) yang berbeda. (2) Konten pembelajaran tidak dapat di paketkan dan dapat gunakan kembali pada sistem dengan platform LMS yang berbeda. (3) Pada konten pembelajaran dengan format selain standar Shareble Content Object Reference Model (SCORM) tidak mudah disesuaikan dengan kebutuhan karena harus menyusun ulang konten sumberdaya pembelajaran setiap kali menggunakan platform berbeda. (4) Tidak mendukung penggunaan ulang sumberdaya pembelajaran (reusability), kurang fleksibilitas dalam mengolah, menggabungkan dan menyusun kembali pembelajaran berdasarkan objek-objek pembelajaran yang sudah ada.Berdasar kondisi ini diperlukan hal-hal berikut : (1) metode yang dapat menghasilkan format standar konten e-Learning (SCORM) agar dapat digunakan dalam berbagai platform LMS dalam merancang sumberdaya pembelajaran yang dapat dibagipakai (sharing) sehingga dapat digunakan pada platform yang berbeda, (2) terkumpulnya sumber pembelajaran secara lengkap dalam satu-kesatuan yang dapat dipasang secara menyeluruh dalam satu paket materi pembelajaran meskipun menggunakan platform LMS yang berbeda, (3) tersusunya konten pembelajaran yang dapat menyesuaikan kebutuhan individu atau organisasi sehingga memudahkan penyampaian, (4) fleksibilitas dalam mengolah, menggabungkan dan menyusun kembali objek pembelajaran berdasarkan objek-objek pembelajaran yang sudah ada untuk Sekolah Menengah Kejuruan Bidang Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak.

Keyword : e-Learning, SCORM, Aset Digital, LMS, SMK Rekayasa Perangkat Lunak

 


Full Text: 297-314