Font Size: 

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran permainan tradisional terhadap hasil belajar peserta didik agar mencapai perkembangan fisik, intelektual, emosi dan sosial secara optimal. Penelitian ini bersifat Pre Experimental Design dimana bentuk desain eksperimen yang digunakan adalah Design One Group Pretest Posttest Design yang merupakan desain penelitian dimana terdapat pretest untuk mengetahui keadaan awal dan adanya posttest untuk mengetahui keadaan setelah adanya perlakuan. Penelitian dilakukan di SD Negeri Rejosari 03 Semarang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu: (1) Soal Tes, (2) Observasi, dan (3) Lembar Angket Respon Siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan antara pretest dan posttest dihitung menggunakan N-gain ternormalisasi dengan perolehan perubahan hasil belajar untuk kriteria tinggi di peroleh 35%, untuk kriteria sedang 55%, sedangkan untuk kriteria rendah 10%. Hasil uji paired sample t-testsig =0,000 = 0% ˂ 5%, maka H1 diterima. Artinya bahwa rataan keduanya adalah beda, dalam hal ini antara rataan pretest dan posttest adalah beda. Hasil yang di peroleh di dapat H0: μ1 = μ2 (rataan pretest dan posttest adalah sama), sedangkan H1: μ1 ≠ μ2 (rataan pretest dan posttest adalah beda). Hasil observasi yang dilakukan dalam permainan tradisional balap karung mendapat skor 99,6% dengan kriteria sangat baik, hasil observasi yang dilakukan dalam permainan tradisional dorong ban mendapat skor 98,9% dengan kriteria sangat baik, dan hasil observasi yang dilakukan dalam permainan tradisional pesawat terbang mendapat skor 98,5% dengan kriteria sangat baik.Kata Kunci: Permainan Tradisional, Hasil Belajar