Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menggali informasi terhadap masalah lingkungan secara lokal di daerah tempat tinggalnya dan mampu memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan tersebut dengan pendekatan scientific skill. Pengembangan pembelajaran melalui pendekatan saintifik yang berbasis potensi lokal yang mengangkat permasalahan lingkungan khususnya masalah lingkungan secara lokal yang terjadi di masing-masing daerah tempat tinggal peserta didik. Pembelajaran materi saling ketergantungan ekosistem dilaksanakan melalui model pembelajaran project learning dimana mahasiswa diminta untuk melaksanakan pengamatan dan observasi langsung di daerah tempat tinggal mahasiswa, selanjutnya mahasiswa menghimpun data dan melaporkannya dalam bentuk gambar atau cerita yang dapat dipresntasikan di depan kelas dan di buat hasil karya berupa komik atau buku cerita. Penelitian menggunakan metoda quasi eksperimen pada 38 mahasiswa kelas II E Tahun ajaran 2012 Program studi pendidikan Biologi IKIP PGRI Semarang (sekarang UPGRIS). Dari hasil penelitian diketahui bahwa implementasi pendekatan saintifik dengan model project learning berbasis potensi lokal dapat menanamkan kreativitas dan sensitivitas yang ditunjukan dengan adanya kecenderungan yang sama dari keseluruhan data-data yang dianalisis dengan Ngain antara angket awal dengan angket akhir. Hasil Ngain sebagian besar memiliki katagori sangat tinggi, tinggi, dan sedang (86 %). Sementara hasil analisis kuantitatif nampak adanya perbedaan yang nyata antara angket awal dan angket akhir. Akhirnya dapat disimpulkan bahwa implementasi pendekatan saintifik dalam penelitian ini dapat menanamkan kreativitas dan sensitivitas mahasiswa terhadap lingkungan sekitar.

Kata Kunci : Pendekatan Saintifik, potensi lokal, kreatifitas,sensitivitas.