Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR HASIL-HASIL PENELITIAN 2017

Font Size: 
PENGARUH FERMENTASI AMPAS TEBU (BAGASE) OLEH JAMUR TRICHODERMA VIRIDE TERHADAP KADAR ADF, NDF VFA, DAN NH3
Catur Suci Purwati, Ludfia Windyasmara

Last modified: 2017-11-02

Abstract


Bagase merupakan Iimbah padat pabrik gula yang belum dimanfaatkan secara optimal. Melalui proses fermentasi
menggunakan jamur Trichoderma viride, diharapkan mampu meningkatkan kualitas dan tingkat kecernaan. Tujuan
penelitian ini untuk menentukan level penambahan jamur Trichoderma viride terhadap penurunan kadar ADF, NDF,
VFA, dan NH3 pada fermentasi bagase. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan empat
perlakuan. P0 = Bagase tanpa fermentasi, P1 = Bagase + 0,5 % jamur Trichoderma viride (Tv), P2 = Bagase + 1 %
jamur Trichoderma viride (Tv), P3 = Bagase + 1,5 % jamur Trichoderma viride (Tv). Materi yang digunakan 70%
ampas tebu (bagase) giling, 15% jagung giling, 14% dedak, 1% kapur, dicampur 1250 ml air dan dihomogenkan dengan
cara diaduk. Memasukan ke dalam silo tutup rapat dengan mengunakan plastik. Proses fermentasi berlangsung selama
21 hari secara anaerob. Peubah yang diamati ADF, NDF, VFA, dan NH3,. Berdasarkan hasil penelitian yang telah
dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa nilai ADF dan NDF pada perlakuan baggase tanpa fermentasi memiliki nilai
yang terendah yaitu 36,95% dan 64,93%. Peningkatan level ADF dan NDF terlihat pada perlakuan bagase ditambah 1,5
% jamur Trichoderma viride dengan kadar ADF sebesar 48,82% dan kadar NDF sebesar 80,63%, hal ini disebabkan
fermentasi substrat padat oleh kapang menghasilkan peningkatan biomassa yang berarti terjadi pula peningkatan
miselium yang terdiri dari selulosa, pada penelitian ini penambahan substrat yang berupa jagung giling, dedak, dan
kapur berpengaruh dalam peningkatan ADF, NDF VFA, dan NH3. Total VFA tertinggi yang dihasilkan pada perlakuan
bagase tanpa fermentasi dengan nilai 126,1 mM. Produksi NH3 yang dihasilkan pada perlakuan fermentasi bagase
dengan 0,5 % jamur Trichoderma viride masuk dalam interval konsentrasi NH3 optimum yaitu 0,08 %.
Kata Kunci: bagase, Trichoderma viride, ADF, NDF, VFA, dan NH3

Full Text: PDF 234-240