Font Size: 

Penelitian bertujuan mendeskripsikan karakteristik kata blending berbahasa Inggris di sosial media serta menemukan komposisi komponen kata yang membentuk kata blending berbahasa Inggris di sosial media. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif. Data penelitian adalah kata berbentuk blending berbahasa Inggris di sosial media khususnya Facebook, Instagram, Twitter dan Blackberry Messenger (BBM). Sumber data adalah beberapa web di internet yang memuat daftar istilah yang ditemukan di sosial media. Peneliti juga menggunakan informan yaitu pengguna sosial media khususnya Facebook, Instagram, Twitter serta BBM. Reduksi data dilakukan jika ada data sama yang ditemukan. Selain itu data juga dicek oleh informan. Data selanjutnya ditampilkan dalam bentuk tabel dan narasi. Peneliti menggunakan trianggulasi sumber dan trianggulasi teori. Terdapat 115 kata berbentuk blending berbahasa Inggris; 65 data dari Instagram, 47 data dari Twitter, 1 data dari Facebook serta 2 data dari BBM. Ada tiga karakteristik kata blending berbahasa Inggris dalam sosial media yaitu (1) Penggunaan nama sosial media itu sendiri pada salah satu kata asal (splinters) baik secara utuh maupun sebagian. Pada Instagram muncul dalam bentuk Insta (Instagood), Stagram (catstagram) serta Gram (celegram). Pada Twitter muncul dalam bentuk Twitter (Twitterject), Twe- (Tweple), Twi- (Twipic), Tweet- (Tweetheart),Tw- (Twactor). (2) Kata blending dalam sosial media muncul mengikuti hastag sebagai penanda terutama pada Instagram seperti #Instapic, #Instagood. (3) Kata blending dalam sosial media berkenaan dengan deskripsi serta fungsi seperti Delcon (delete contact) yang berfungsi menghapus kontak. Komposisi komponen kata yang membentuk kata blending meliputi 7kelompok; Noun+Noun, Noun+Verb, Noun+Adjective, Adjective+Noun, Verb+Adverb, Verb+Noun, Verb+Verb.
Kata Kunci: Sosial Media, Blending, Jenis Blending