Abstrak-Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keterampilan inkuiri mahasiswa calon guru biologi tingkat dasar dalam mengikuti perkuliahan biologi. Metode yang digunakan adalah studi kasus terhadap 30 orang mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi tingkat dasar (semester II). Data dihimpun dengan menggunakan angket tertutup. Hasil temuan data merepresentasikan bahwa secara umum sebagian besar mahasiswa telah menunjukkan keterampilan inkuiri dengan baik. Akan tetapi pada beberapa aspek, keterampilan inkuiri mahasiswa belum terlihat maksimal, terutama pada aspek pemecahan masalah dalam kehidupan nyata. Artinya, data temuan ini mengindikasikan bahwa mahasiswa menunjukkan kesiapan untuk mengikuti perkuliahan berbasis inkuiri, namun perlu pembiasaan dan pelatihan secara intensif dalam perkuliahan agar keterampilan inkuiri mahasiswa dapat berkembang dengan baik. Mengapa belum semua mahasiswa menunjukkan keterampilan inkuiri dengan baik? Beberapa analisis telah dilakukan, antara lain adalah mahasiswa yang menjadi responden adalah semester II dengan pengalaman mengikuti perkuliahan biologi yang belum lama. Selain itu, latar belakang sekolah asal yang berbeda-beda dengan kebiasaan guru dalam melatihkan inkuiri yang berbeda pula. Secara umum keterampilan inkuiri mahasiswa menunjukkan nilai positif, sehingga dampaknya adalah mahasiswa menunjukkan kesiapan dalam mengikuti perkuliahan biologi berbasis inkuiri. Akan tetapi perlu pembekalan lebih intensif agar keterampilan inkuiri mahasiswa terus berkembang.