Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR NASIONAL BIMBINGAN KONSELING 2017

Font Size: 
INTERNALISASI NILAI ANTI BULLYING DENGAN METODE CERITA PADA SISWA SD NEGERI DI KOTA SEMARANG
Sugesti Yoan Ahmad Yani, Arman Suntoro, Imamma Anindita

Last modified: 2017-12-21

Abstract


Fakta-fakta selama tiga tahun terakhir, menunjukkan kenakalan di kalangan siswa sekolah tidak lagi melihat umur atau jenjang sekolah. Internalisasi nilai merupakan metode untuk memasukkan nilai anti bullying pada diri siswa agar secara otomatis dapat termanifestasi dalam perilaku siswa sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini adalah menginternalisasi nilai anti bullying pada siswa SD sehingga perilaku bullying di sekolah dapat tereduksi dan siswa dapat dengan nyaman dan aman belajar di sekolah. Populasi dalam penelitian ini ialah kelas 3 dan 4 sekolah dasar di SD Negeri Pekunden. Teknik sampling yang digunakan ialah purposive sampling, dengan 8 responden yang terjaring. Teknik analisis data yang digunakan, yaitu: kuantitatif inferensial, kuantitatif deskriptif dan secara kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan hasil yang cukup efektif pada perilaku bullying. Bentuk perilaku bullying siswa sebelum dan sesudah memperoleh treatment sama saja, hanya intensitas yang berbeda yakni dari 65% menjadi 61%. Wujud internalisasi nilai anti bullying ini ialah anak mampu menggambarkan secara jelas tentang pengalaman ia menjadi pelaku bully. Dilihat dari segi behavioral perilaku anak yang muncul diantaranya: meminjamkan bolpoin/pensil pada teman, meminjamkan uang, dan juga berbagi makanan dengan teman sekelas.

 

Kata kunci: internalisasi nilai, metode cerita, perilaku bullying

Full Text: 169-175