akan untuk menunjang penelitian di bidang aerodinamika otomotif. Terowongan angin ini berupa terowongan angin terbuka. Kecepatan angin maksimum di dalam seksi uji (test section) adalah 30 m/det. Sedangkan ukuran penampang seksi uji adalah 30 cm x 30 cm dengan panjang 80 cm. Ukuran terowongan angin disesuaikan dengan ukuran model kendaraan yang banyak terdapat dipasaran. Penentuan ukuran terowongan angin dilakukan dengan metode analitik untuk mengetahui kekuatan motor penggerak kipas. Simulasi aliran dengan menggunakan perangkat lunak dilakukan untuk mengetahui distribusi kecepatan dan tekanan di dalam seksi uji, dan mengetahui kualitas aliran udara. Pembuatan terowongan angin dilakukan setelah semua perhitungan aliran udara, kekuatan struktur dan penentuan kekuatan motor listrik dilakukan. Terowongan angin yang dibuat adalah terowongan angin versi pertama dimana bentuknya hanya didasarkan pada hasil perhitungan analitik, simulasi aliran udara dan kekuatan struktur, tanpa melihat pengaruh dari penempatan alat ukur dan simulasi aliran.

Kata Kunci: Terowongan Angin, Otomotif, Kecepatan Rendah