Pada kurikulum 2013 ini, terdapat 5 aspek dalam pembelajaran matematika dan salah satunya adalah aspek mengkomunikasikan. Maka, siswa dituntut untuk mempunyai kemampuan komunikasi matematis, agar mampu menyampaikan pendapatnya saat siswa dihadapkan dengan suatu permasalahan. Namun, fakta dilapangan menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa masih rendah. Selain itu, kurangnya guru dalam menerapkan berbagai macam model pembelajaran yang membuat siswa aktif dalam pembelajaran matematika serta kurangnya minat guru dalam penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pembelajaran model Course Review Horay dan Means Ends Analysis berbantu Algebrator terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa SMP. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Weleri tahun ajaran 2016/2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling sehingga didapatkan tiga kelas secara acak. Desain penelitian ini Posttest Only Control Design. Data hasil analisis menunjukkan bahwa : (1) terdapat perbedaan rata-rata kemampuan komunikasi matematis siswa menggunakan Course Review Horay berbantu Algebrator, Means Ends Analysis berbantu Algebrator dan  model konvensional; (2) kemampuan komunikasi matematis siswa dengan pembelajaran Course Review Horay berbantu Algebrator lebih tinggi dari pada pembelajaran konvensional; (3) kemampuan komunikasi matematis siswa dengan pembelajaran Means Ends Analysis berbantu Algebrator lebih tinggi dari pada pembelajaran konvensional; (4) pembelajaran Course Review Horay dan Means Ends Analysis berbantu Algebrator mencapai ketuntasan belajar; (5) ada pengaruh positif antara keaktifan (variabel bebas) dan kemampuan komunikasi matematis (variabel terikat).

Kata kunci: Algebrator, Course Review Horay, efektivitas, kemampuan komunikasi matematis, Means Ends Analysis.