Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR NASIONAL BAHASA, SASTRA DAERAH, DAN PEMBELAJARANNYA 2018

Font Size: 
Persepsi Guru terhadap Penggunaan Bahasa Sunda Sebagai Bahasa Pengantar di Sekolah
Dingding Haerudin

Last modified: 2018-03-12

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan persepsi guru taman kanak-kanak terhadap bahasa pengantar yang digunakannya di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan datanya menggunakan teknik kuesioner. Respondennya adalah guru taman kanak-kanak di Provinsi Jawa Barat. Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa bahasa yang digunakan guru taman kanak-kanak dalam berkomunikasi di sekolah terutama sebagai bahasa pengantar di kelas tenyata bervariasi. Mereka tidak menggunakan bahasa daerah atau bahasa Sunda seperti yang diharapkan. Hanya sebagian kecil Guru Taman Kanak-kanak yang menggunakan bahasa Sunda sebagai alat komunikasi di sekolah. Rata-rata mereka menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa campuran (Indonesia-Sunda).

 

Abstract

This study is to describe kindergarten teachers' perception of the language of instruction they use in schools. The method of the study is descriptive qualitative method. The data collection employed questionnaire technique. The respondents involved kindergarten teachers in West Java Province. The results of the study illustrate that the languages used by kindergarten teachers as the medium of communication in schools, especially as the medium of instruction in the class, have varied. They did not use local language or Sundanese as expected. Only a small number of kindergarten teachers use Sundanese as a communication tool at school. Most of them use Indonesian and mixed-languages (Indonesian and Sundanese).

Keywords: language of instruction, teacher, school, perception


Full Text: PDF