Seminar Universitas PGRI Semarang, MATHEMATICS AND SCIENCES FORUM 2014

Font Size: 
Studi Pengaruh Konsentrasi Dopan Terhadap Sifat Elektrooptis Polyaniline Nanofiber yang dilarutkan pada NMP
Ngurah Ayu Ketut Umiati, Heri Sugito, Juningtijastuti Juningtijastuti

Last modified: 2014-11-18

Abstract


Polianilin nanofiber merupakan polimer terkonjugasi yang mempunyai sifat unik diantaranya memiliki sifat kimia doping-dedoping melalui reaksi asam basa sederhana. Reaksi asam basa sederhana dan dapat balik inilah yang memungkinkan untuk mengontrol solubilitas, konduktivitas dan aktivitas optiknya. Telah dilakukan polimerisasi interfasial pada monomer aniline, ammonium peroxydisulfat sebagai oksidan dan toluene sebagai fasa air/aqueous. Sebagai dopan digunakan HCl dengan konsentrasi yang bervariasi. Polyanilin nanofiber yang dihasilkan kemudian dilarutkan dalam N-Methyl Pyrolidone (NMP). Larutan polyanilin nanofiber-NMP yang dihasilkan dikarakterisasi FTIR, UV-Vis dan diamati sifat elektrooptisnya. Sifat elektrooptis diperoleh melalui pengukuran perubahan sudut polarisasi cahaya sebagai fungsi medan listrik statis yang dikenakan pada sampel. Medan listrik tersebut dihasilkan melalui tegangan DC 0 – 10 kV pada dua plat sejajar berjarak sekitar 1,2 cm dan luas 3 x 5 cm2. Sumber cahaya yang digunakan adalah laser He-Ne 1 mW (λ = 633 nm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas transmisi (ζ) bertambah terhadap beda potensial antar plat, namun mempunyai kecenderungan liniear. Nilai ζ yang diperoleh berkisar antara 0,38 kV-1 hingga 0,922 kV-1 . Dari hasil yang didapat terlihat pada konsentrasi dopan yang rendah dihasilkan dipole listrik yang lebih reaktif dibandingkan konsentrasi lainnya. Namun nilai elektrooptis dan keliniearan ini masih tergantung pula dengan variasi panjang gelombang sumber cahaya yang digunakan.

Kata kunci: Polyaniline nanofiber, NMP, sifat elektrooptis


Full Text: 47-52