Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN 2016

Font Size: 
KARAKTER WARNA TEPUNG UMBI SUWEG (Amorphophallus Campamulatus BI) DI JAWA TENGAH
Fafa Nurdyansyah, Umar Hafidz Asy’ari Hasbullah, Bambang Supriyadi

Last modified: 2017-01-09

Abstract


Parameter warna menjadi tolok ukur penting dalam pengujian sensoris produk pangan.  Tepung  suweg  yang  tumbuh  di  berbagai  daerah  di  Jawa  tengah memiliki perbedaan tempat tumbuh (komposisi tanah, iklim, suhu), hal ini berdampak   pada   perbedaan   komposisi   kimia   umbi   suweg   yang   akan

berkontribusi terhadap perbedaan karakter warna pada tepung yang dihasilkan 

Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui perbedaan karakter warna pada tepung umbi suweg yang di berbagai daerah di Jawa Tengah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan acak lengkap dengan faktor tunggal yaitu asal umbi (Semarang, Banjarnegara, Boyolali, Karanganyar, Sragen, Sukoharjo, Klaten, dan Wonogiri). Proses pembuatan tepung suweg diawali dengan tahap pengupasan  dan  pengecilan  ukuran  pada  daging umbi  setebal  1-2 mm dan kemudian dilakukan pencucian    dan penimbangan berat bahan. Tahap pengeringan dilakukan dengan penjemuran dengan bantuan sinar matahari hingga kering. Sampel kering kemudian dihaluskan dan dilakukan pengayakan dengan ayakan ukuran 60 mesh. Selanjutnya sampel tepung dianalisis nilai a*, b*, chroma dan hue dengan menggunakan chromameter. Hasil penelitian menunjukkan karakter warna masing-masing tepung umbi memiliki rata-rata nilai a* 3.20; b* 12.95; C 13.38; oh 1.33.  Hasil analisa statistik menunujukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan karakter warna tepung dari berbagai jenis daerah di Jawa Tengah. Perbedaan daerah asal menyebabkan terjadinya perbedaan kandungan komposisi kimia (gula reduksi, asam amino, enzim polifenol  oksidase,  dll) dalam  tepung suweg  yang menyebabkan  perbedaan karakter warna tepung suweg

 

 

Kata Kunci: tepung suweg, karakter, warna, Jawa Tengah

Full Text: 18-24