Font Size: 

Differential Thermal Analysis (DTA) merupakan salah satu jenis alat analisa thermal material. DTA mempelajari hubungan antara temperature dengan perubahan termal material yang diukur. Alat ini sangat berguna untuk mempelajari perubahan energi eksotermik atau endotertmik suatu material berkenaan dengan perubahan temperature. Saat ini DTA telah berhasil dikembangkan oleh Pusat Penelitian Fisika-LIPI (PPF-LIPI). Hasil analisa menunjukkan bahwa kualitas data DTA sangat bergantung dari akurasi peletakan posisi sample yang diukur. Selama ini, posisi sample diletakkan secara manual, yang memungkinkan terjadinya pergeseran sample yang terjadi karena kesalahan pengguna. Untuk menghindari permasalahan tersesebut, dikembangkan sistem otomatis untuk melepas dan memasang tungku ketika terjadi penggantian sample material yang akan diukur. Pengembangan sistem otomasi dilakukan dengan membuat alat y-stage, yang dapat bergerak keatas dan kebawah, dilengkapi dengan sistem penggerak elektriknya. Sistem tersebut kemudian dikombinasikan dengan sistem kontrol kontak otomatik untuk mengontrol hidup, mati, dan perubahan arah putar dari gerakan motor. Sistem kontrol selanjutnya dihubungkan dengan komputer menggunakan sistem DAQ. DAQ yang digunakan adalah LabJack. Sistem kontrol dan otomasinya diprogram menggunakan programming LabView. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa sistem otomasi pemasangan tungku dapat dibuat sesuai dengan desainnya. Peletakan tungku dapat dilakukan secara berulang-ulang dengan tanpa mengubah posisi sample. Sistem otomatik dapat langsung dikontrol dari tatapmuka programming LabView yang dijalankan di komputer. Hasil DTA yang diperoleh menunjukkan kesesuaian data yang dapat diperoleh.
Kata kunci: DTA, otomasi, y-stage, LabJack, LabView.