Penelitian ini adalah Kurangnya pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan terutama pada mata pelajaran Matematika menyebabkan hasil belajar siswa rendah. Pembelajaran dengan model Talking Stick yang dibantu dengan media Popin adalah salah satu solusi untuk meningkatkan hasil belajar dan menambah pemahaman siswa terhadap  materi  yang  diajarkan. Dalam proses pembelajaran siswa harus aktif.

Permasalahan dalam penelitian ini adalah  “Apakah  Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Stick Berbantu Media Popin Efektif Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas 2 SDN Pleburan 02 Kota Semarang?”. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui Keefektifan Model Pembelajaraan Kooperatif Tipe Talking Stick Berbantu Media Popin Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas 2 SDN Pleburan 02 Kota Semarang.

Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah Pre Experimental Design dengan jenis one grup pretest-postest design. Teknik analisis data menggunakan analisis awal dan akhir yang menggunakan uji normalitas dan uji beda t-test.

Berdasarkan hasil analisis data yang diujikan diperoleh t_hitung= 5,432. Kemudian dibandingkan dengan harga t_tabel pada db = 13 dan taraf α = 0,05 adalah 2,160. Kriteria pengujian hipotesis adalah H₀ diterima apabila t_hitung< t_tabel. Pada hasil perhitungan diperoleh t_hitung > t_tabel, sehingga H₀ ditolak dan H₁ diterima. Artinya ada perbedaan rata-rata hasil belajar Pretest dan hasil belajar Post test. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa rata-rata hasil belajar Post test = 80,83lebih besar daripada rata-rata hasil belajar Pre test= 65,42maka disimpulkan bahwa model pembelajaran Talking Stick berbantu media Popin efektif terhadap hasil belajar matematika siswa kelas II SDN Pleburan 02 Kota Semarang_.

Saran yang dapat peneliti sampaikan adalah Model Talking Stick berbantu media Popin dapat dijadikan alternatif dalam pembelajaran matematika.