Last modified: 2017-04-10
Abstract
Artikel yang berjudul “Peranan Manajemen Bimbingan dan Konseling Teman Sebaya untuk MencegahKenakalan Remaja”, memberikan masukan untuk mengaktifkan remaja sebagai konselor teman sebaya untuk mencegah kanakalan remaja. Kenakalan remaja yang dimaksud di sini adalah perilaku yang menyimpang dari kebiasaan atau melanggar hukum.Kenakalan remaja dapat terjadi karena pengaruh teman sebaya dilakukan terutama melalui pemodelan perilaku, pengaruh orangtua terutama dilakukan melalui standar normatif yang diserapnya. Persetujuan ataupun ketidaksetujuan teman sebaya sama-sama penting. Semakin besar tekanan teman sebaya untuk menolak kenakalan remaja, semakin kurang perilaku menyimpang remaja. Untuk mencegah kenakalan remajadilakukan kegiatan bimbingan dan konseling. Salah satu kegiatan bimbingan dan konseling tersebut dapat berupa bimbingan kelompok. Karena penolakan kenakalan remaja oleh teman sebaya dapat mengurangi perilaku menyimpang, dilakukan bimbingan kelompok oleh teman sebaya. Keberhasilan bimbingan dan konseling didukung oleh manajemen layanan bimbingan dan konseling oleh teman sebaya.
Kata kunci: kenakalan remaja, manajemen bimbingan kelompok teman sebaya.