Latar belakang yang mendorong penelitian ini adalah  rendahnya hasil belajar siswa Kelas III SDN 02 Guwosobokerto. Permasalahan pada penelitian ini adalah 1) apakah ada korelasi antara persepsi siswa pada media puzzle dengan model pembelajaran STAD terhadap motivasi belajar siswa IPS kelas III SD Negeri 02 Guwosobokerto. 2) apakah ada perbedaan hasil belajar antara siswa yang motivasinya tinggi dengan siswa yang motivasinya rendah. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada korelasi antara persepsi siswa pada media puzzle dengan model pembelajaran STAD terhadap motivasi belajar dan perbedaan hasil belajar antara siswa yang motivasinya tinggin dengan siswa yang motivasinya rendah pada pembelajaran IPS kelas III SDN 02 Guwosobokerto.  Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif,  desain yang akan digunakan  dalam penelitian adalah Quasi Experimental Design dengan jenis Nonquivalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SDN 02 Guwosobokerto Tahun Pelajaran 2017/2018. Sampel yang diambil adalah 24 siswa. Data dari penelitian ini diperoleh melalui observasi, wawancara, tes, angket dan dokumentasi. Hasil analisis penelitian menunjukan bahwa prosentase klasikal UTS (50%) Sedangkan pada presentase klasikal posttest (79%), berdasarkan hasil uji korelasi diperoleh rhitung > rtabel atau 0,526 > 0,404 sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa ada korelasi antara persepsi siswa dengan media puzzle pada pembelajaran STAD terhadap motivasi belajar siswa IPS kelas III SD Negeri 02 Guwosobokerto dan pengaruhnya sebesar 27,70. Hasil uji t diperoleh  thitung = 2,03. Selanjutnya thitung tersebut dibandingkan dengan ttabel = 2,07 dengan t1-1/2   pada taraf signifikan α = 5%, sehingga diperoleh-ttabel < thitung < ttabel yaitu -2,07 < 2,03 < 2,07. Dengan demikian H0  ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa Ada perbedaan hasil belajar antara siswa yang motivasinya tinggi dengan siswa yang motivasinya rendah pada pembelajaran IPS Kelas III SD Negeri 02 Guwosobokerto. Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang dapat peneliti sampaikan adalah media Puzzle dapat digunakan sebagai alternatif guru dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas III SD Negeri 02 Guwosobokerto.

Kata kunci: media puzzle, hasil belajar, motivasi belajar.

The encouraging background of this research is the low learning outcomes of students of Class III SDN 02 Guwosobokerto. Problems in this research are 1) is there any correlation between student perception on puzzle media with STAD learning model toward student learning motivation IPS class III SD Negeri 02 Guwosobokerto. 2) whether there are differences in learning outcomes between students with high motivation and low motivation students. The purpose of this research is to know whether there is correlation between students' perception on puzzle media with STAD learning model on learning motivation and difference of learning result between student with high motivation and low motivation students in IPS class III SDN 02 Guwosobokerto. This type of research is quantitative research, the design to be used in research is Quasi Experimental Design with Nonquivalent Control Group Design type. The population of this research is all students of class III SDN 02 Guwosobokerto Lesson Year 2017/2018. The sample is 24 students. Data from this research is obtained through observation, interview, test, questionnaire and documentation. The result of the research analysis showed that the percentage of classical UTS (50%) while the classical percentage posttest (79%), based on the results of collected test rhitung> rtabel or 0,526> 0,404 so H0 rejected and Ha accepted. It can be concluded that there is a correlation between students' perceptions with the puzzle media on STAD learning on student learning motivation IPS class III SD Negeri 02 Guwosobokerto and its influence is 27.70. T test results obtained t count = 2.03. Furthermore tcount is compared with ttable = 2.07 with t1-1 / 2 α at significant level α = 5%, so obtained-t table <t count <ttabel is -2.07 <2.03 <2.07. Thus H0 is rejected and Ha accepted. It can be concluded that there are differences in learning outcomes between students who are high motivation with low motivation students on learning IPS Class III SD Negeri 02 Guwosobokerto. Based on the results of this study suggestions that researchers can convey is the media Puzzle can be used as an alternative teacher in the learning process to improve student learning outcomes third grade SD Negeri 02 Guwosobokerto.

Keywords: puzzle media, learning outcomes, learning motivation.