Seminar Universitas PGRI Semarang, SENS

Font Size: 
REDUKSI KANDUNGAN NITRAT PADA LIMBAH ELEKTROPLATING PT AISIN INDONESIA CIKARANG SELATAN, BEKASI
Velma Nindita

Last modified: 2015-11-12

Abstract


Di era globalisasi ini, kemajuan industri dan teknologi semakin pesat, tetapi yang menjadi permasalahan adalah tidak adanya keseimbangan antara kemajuan teknologi denganĀ  upaya pelestarian lingkungan, khususnya dalam penanganan masalah limbah. Industri pelapisan logam menghasilkan beberapa limbah logam berat baik timbal, cadmium, tembaga, nitrit dan nitrat yang keseluruhan merupakan bahan pencemar yang akan menimbulkan gangguan pada biota kehidupan air maupun manusia itu sendiri apabila dibuang pada perairan dengan standar aturan buangan limbah yang tidak dipenuhi. Untuk mengurangi kandungan logam tersebut (nitrat) dalam badan air, biasanya digunakan tanaman Eceng gondok (Eichhornia crassipes) yang merupakan gulma air penganggu yang menyebabkan eutrofikasi. Tanaman tersebut diharapkan dapat mereduksi kandungan nitrat dalam limbah plating. Metode aplikatif dan diharapkan mampu menangani masalah pencemaran air adalah secara biologi dengan fitoremediasi. Pada penelitian ini menggunakan Eceng gondok dengan trial waktu yang berbeda-beda. bahwa dengan waktu tinggal yang semakin lama kadar nitrat dalam limbah yang diserap oleh eceng gondok semakin banyak. Hal ini dikarenakan semakin lama waktu tinggal maka akan memberikan banyak kesempatan pada eceng gondok untuk menyerap nitrat yang terkandung dalam limbah. Kemudian semakin banyak penambahan eceng gondok maka kadar nitrat dalam limbah yang diserap semakin banyak.

Kata kunci: Fitoremediasi, Nitrat, Eceng gondok


Full Text: 446-451