Seminar Universitas PGRI Semarang, PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN (SENDIKA) 2018

Font Size: 
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DENGAN MEDIA KADO DATAR TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA SEKOLAH DASAR
Mekar Ayu Adytia, Sukamto Sukamto, Wawan Priyanto

Last modified: 2018-09-05

Abstract


Penelitian ini bertujuan untukmengetahui adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematika sebelum menggunakan model pembelajaran Problem Solving dengan Kado Datar pada mata pelajaran matematika siswa V Sekolah Dasar. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen Quasi Experimental Design dengan bentuk Nonequivalent Control Group Design.Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V SDN 01 Petukangan Kabupaten Pekalongan dan SDN 01 Salit Kabupaten Pekalongan tahun pelajaran 2017/2018. Sampel yang diambil adalah 16 siswa sebagai kelas kelas eksperimen dan 15 siswa sebagai kelas kontrol dengan menggunakan teknik Nonprobability Sampling dengan pengambilan sampling menggunakan sampling jenuh. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan tes. Berdasarkan analisis hasil penelitian, pada hasil uji ketuntasan belajar menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah siswa kelas yang menggunakan model Problem Solvingdengan media Kado Datar memcapai presentase ketuntasan klasikal 87,5%. Nilai rata-rata pada kelas eksperimen 69,00 dan kriteria ketuntasan minimum (KKM) 60, diperoleh  lebih besar dari   (4,017576 > 1,699).

Kata Kunci: Model Problem Solving dengan media kado datar, kemampuan pemecahan masalah, Polya, bangun datar.

 

This study aims to determine the differences in the ability of solving mathematical problems before using Problem Solving learning model with Flat Content on the subjects of mathematics students V Primary School. This type of research uses experimental Quasi Experimental Design research method with the form of Nonequivalent Control Group Design. The study population is all students of class V SDN 01 PetukanganPekalongan Regency and SDN 01 SalitPekalongan Regency in the academic year 2017/2018. Samples taken were 16 students as experimental class class and 15 students as control class using Nonprobability Sampling technique with sampling using saturated sampling. The data in this research is obtained through observation, documentation, and test. Based on the analysis of research results, on the results of learning completeness test shows that the problem solving ability of class students using Problem Solving model with media KadoDatar reach 87.5% classical mastery percentage. The average value in the experimental class is 69.00 and the minimum completeness criterion (KKM) 60, is obtained t_count is greater than t_table (4.017576> 1.699).

Keywords: Problem Solving model with kado datar media, problem-solving ability, Polya, wake flat.


Full Text: PDF