Seminar Universitas PGRI Semarang, SENATIK 2017

Font Size: 
BERPIKIR REFLEKTIF DALAM KOMUNIKASI MATEMATIS PADA SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
Muhammad Saifuddin Zuhri, Ali Shodiqin

Last modified: 2018-02-23

Abstract


National Council of Teacher Mathematics (2000) menetapkan bahwa terdapat 5 keterampilan proses yang perlu dimiliki siswa melalui pembelajaran matematika yaitu: (1) pemecahan masalah (problem solving); (2) Penalaran dan pembuktian (reasoning and proof); (3) Komunikasi (communication); (4) Koneksi (connection); dan (5) Representasi (representation). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menelusuri komunikasi matematis siswa kelas VII SMP berdasarkan perspektif gaya kognitif impulsive. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP N 2 Gubug Pemilihan subjek penelitian yang lebih tepat harus dilakukan secara sengaja yaitu dengan teknik purposive sampling, Adapun teknik keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan triangulasi metode. Analisis data mengikuti konsep Miles dan Huberman (Sutopo, 2006 116) dengan proses: (1) Reduksi data, (2) Sajian data; dan (3) Penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini adalah mampu membuat tulisan dalam pemecahan masalah matematika, tetapi cenderung tergesa-gesa dan salah, mampu membuat tabel dalam proses pemecahan masalah yang diberikan, dapat mengisi hal – hal yang diketahui dan ditanyakan tetapi cenderung salah, dapat mengerjakan soal yang diberikan dengan tahapan – tahapan secara terurut terkait dengan masalah yang diberikan. Subjek SF juga dapat menyelesaikan langkah-langkah tersebut walaupun cenderung salah, mampu secara lengkap dan jelas dalam mengkomunikasikan ide – idenya kepada orang lain secara lisan, tetapi cenderung tergesa – gesa dan cepat.

Kata Kunci: Berpikir Impulsif, Komunikasi Matematis


Full Text: PDF