Penggunaan media CD Interaktif pada mata pelajaran matematika, khususnya materi kubus dan balok ditingkat SMP dirasa masih kurang maksimal. Untuk itu diperlukanpengembangan media CD Interaktif yang dikombinasikan dengan model pembelajaran. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka peneliti melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan CD Interaktif dengan model pembelajaran Problem Based Learning dan mengetaui apakah hasil belajar siswa dengan media tersebut lebih baik dari hasil belajar siswa yang tidak menggunakanya. Penelitian dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama dengan subjek penelitian diambil duakelas. Hasil penelitian ini menunjukkan CD Interaktif layak digunakan dalam pembelajaran karena setelah validasi diperoleh rata-rata prosentase ahli media adalah 98,5% sedangkan rata-rata ahli materi adalah 80,33%. Dari test evaluasi diperoleh nilai rata-rata ulangan kelompok eksperimen sebesar 71,89 lebih baik dari pada rata-rata ulangan kelompok kontrol sebesar 52,50. Hal ini didukung oleh analisis uji t yang diperoleh thitung> ttabel yaitu (5, 9772 > 1,67). Dari penilaian afektif dan psikomotor diperoleh juga kelompok eksperimen lebih baik dari pada kelompok kontrol. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa dengan CD Interaktif berbasis Adobe Flash CS6 dengan model pembelajaran Problem Based Learninglebih baik dari pada hasil belajar siswa secara konvensional pada materi Kubus dan Balok di SMP N 2 Mranggen kelas VIII.

Kata kunci: CD Interaktif, Problem Based Learning, Hasil Belajar