Seminar Universitas PGRI Semarang, MATHEMATICS AND SCIENCES FORUM 2014

Font Size: 
ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS SISWA SMA KELAS X DI KOTA SOLOK
Gustia Angraini

Last modified: 2014-11-18

Abstract


Literasi sains didefinisikan sebagai kapasitas untuk menggunakan pengertahuan ilmiah, mengidentifikasi pertanyaan dan menarik kesimpulan berdasarkan fakta untuk memahami alam semesta dan membuat keputusan dari perubahan yang terjadi karena aktivitas manusia. Literasi sains penting untuk dikuasai oleh siswa karena menjadi kunci bagi siswa untuk dapat meneruskan belajar sains atau tidak setelah itu. Dengan menguasai literasi sains, siswa dapat memahami lingkungan hidup, kesehatan, ekonomi dan masalah-masalah lain yang dihadapi oleh masyarakat modern yang sangat bergantung pada teknologi dan kemajuan serta perkembangan ilmu pengetahuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihatpenguasaan literasi sains siswa SMA kelas X di kota Solok yang diukur dengan soal-soal PISA 2006 yang difokuskan pada konten biologi.Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X di 3 sekolah di kota Solok yaitu pada sekolah akreditasi A, B dan C. Sampel berjumlah 63 orang siswa yang diambil dengan menggunakan metode cluster random sampling. Dari penelitian didapatkan bahwa kemampuan literasi sains siswa kelas X di kota Solok masih “kurang sekali”, karena persentase yang didapatkan adalah 27,94% (rendah sekali ≤54% ). Faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya capaian siswa berupa materi pelajaran yang belum pernah dipelajari, siswa tidak terbiasa mengerjakan soal yang menggunakan wacana, dan proses pembelajaran yang tidak mendukung siswa dalam mengembangkan kemampuan literasi sains.

Kata kunci: literasi sains, konteks ilmiah, proses ilmiah dan konten Biologi.


Full Text: 161-170