Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model discovery learning berbantuan video kearifan lokal terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada pokok bahasan kalor. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperiment yang berbentuk Posttest Only Control Group Desaign. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XSMA Negeri Karangpandan Kabupaten Karanganyar. Sampel terdiri dari dua kelas yang diambil dengan teknik Clusster random sampling yaitu kelas X6 sebagai kelas eksperimen dan kelas X2 sebagai kelas kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan metode tes berupasoal pilihan ganda kemampuan berpikir kritis dan metode non tes berupa lembar observasi kemampuan berpikir kritis.Hasil analisis data menunjukkan adanya peningkatan kemampuan berpikirkritis yang ditunjukkanpadahasilpost-testdengan rata-rata nilai lebih besar yaitu 82, sedangkAn rata-rata nilai hasil post-test kelas control tanpa menggunakan alat peraga adalah72. Hal yang sama juga diperoleh dari hasil observasi kemampuan berpikir kritis siswa pada saat proses pembelajaran menggunakan alat peraga, yaitu sebesar 67% untuk kelas eksperimen dan 44% pada kelas kontrol. Sehingga, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dari hasil analisis tersebut dapat diketahui pembelajaran dengan menggunakan model discovery learning berbantuan video kearifan lokal memberikan pengaruh yang baik berupa peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa.

Kata kunci:Discovery Learning Model, Kearifan Lokal,Berpikir Kritis, Kalor