Pada prinsipnya, pembangunan desa merupakan basis dari pembangunan nasional. Apabila setiap desa mampu melaksanakan pembangunan secara mandiri berdasarkan pada potensi masing‐masing maka kesejahteraan masyarakat akan meningkat. Untuk keperluan tersebut di atas maka pemerintah desa bersama dengan lembaga terkait dan masyarakat perlu mengenali dan menggali potensi yang ada. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menginventarisasi potensi fisik kewilayahan desa Data yang digunakan adalah data sekunder dan digunakan statistik deskriptif untuk menganalisis potensi fisik. Provinsi Jawa Tengah, terdiri dari 29 Kabupaten dan 6 kota, dengan Kecamatan sejumlah 573 dan 8.578 desa/ kelurahan. Pembagian wilayah administrasi menurut Kabupaten dan Kota di Jawa tengah tersebut merupakan data per Juni 2014. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Desa di Jawa Tengah mempunyai potensi di bidang pertanian, industri dan pariwisata. Penelitian ini dapat dipergunakan untuk membantu masyarakat dan pemerintah daerah provinsi Jawa tengah, maupun pemerintah kabupaten/ Kota dalam menyusun program kerja dalam rangka pengembangan potensi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dengan mengetahui potensi wilayah, maka akan lebih mudah bagi pemerintah maupun pihak yang terkait untuk lebih mengoptimalkan potensi tersebut.

Kata Kunci: Potensi, fisik, desa, Jawa Tengah