Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model guided discovery berbasis keterampilan proses sains materi fluida dinamis terhadap pemahaman konsep siswa kelas XI SMA Negeri 1 Moga. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Moga pada tanggal 2 Mei sampai 16 Mei 2015. Penelitian ini merupakan jenis penelitian quasi exprerimental. Desain penelitian yang digunakan yaitu pretest-posttest control group design. Populasi penelitian yaitu seluruh siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Moga. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sampel penelitian ini diambil 2 buah kelas, kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen menggunakan model guided discovery berbasis keterampilan proses sains dan kelas XI IPA 4 sebagai kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional menggunakan direct intruction (DI). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu metode dokumentasi dan tes. Berdasarkan hasil analisis uji t pihak kanan pada skor pemahaman konsep pasca pembelajaran diperoleh hasil thitung > ttabel yaitu 4,71 > 1,67 sehingga Ha diterima. Sedangkan dari analisis uji gain diperoleh <g> kelas eksperimen sebesar 0,65 dan <g> kelas kontrol sebesar 0,11 maka kedua kelas tersebut mengalami peningkatan pemahaman konsep belajar katagori sedang. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpullkan bahwa ada pengaruh model guided discovery berbasis keterampilan proses sains materi fluida dinamis terhadap pemahaman konsep siswa kelas XI SMA Negeri 1 Moga.

Kata kunci : guided discovery, keterampilan proses sains, pemahaman konsep.