Font Size: 

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati ada tidaknya tanggapan dan sensitivitas Asam Aspartat (C4H7NO4) terhadap radiasi sinar-X bertegangan 70 hingga 90 kV, sebagai bagian dari program pengembangan dosimeter Resonansi Spin Elektron (ESR) yang layak digunakan untuk keperluan medis. Penelitian ini juga bertujuan untuk menentukan faktor giromagnetik, dan Full Width Half Maximum (FWHM) δB0 spesies radikal bebas Asam Aspartat. Dalam penelitian ini, sampel-sampel Asam Aspartat diiradiasi oleh sinar-X bertegangan 70 hingga 90 kV, dengan laju dosis 2,85 x 10-8 hingga 3,06 x 10-8 Gy/jam selanjutnya sampel-sampel tersebut dianalisis dengan spektrometer ESR di Laboratorium Fisika, Fakultas MIPA ITB. Tanggapan dosimeter diperoleh dari parameter amplitudo spektrum ESR. Selain itu dihitung pula faktor pelunturan termal yang merupakan faktor stabilitas produk iradiasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tanggapan dan sensitivitas dosimeter linier, sehingga dapat disimpulkan bahwa Asam Aspartat dapat digunakan sebagai bahan aktif alternatif dosimeter in vivo. Dalam penelitian ini, diperoleh faktor giromagnetik g adalah 2,1064 dan besar FWHM δB0 adalah 0,185 mT.
Kata Kunci : ESR, Dosimeter, AsamAspartat