Seminar Universitas PGRI Semarang, Seminar Nasional LPPM UPGRIS Kerjasama PB PGRI, Komunitas DGM

Font Size: 
Melawan Malas Demi Profesionalisme Guru
Luluk Mufidah

Last modified: 2018-07-05

Abstract


Masalah utama yang mendasari pembahasan pada makalah ini adalah rasa malas
yang dialami oleh guru dalam menjalankan aktivitas sehari-hari yang berkaitan erat dengan
kegiatan pendidikan dan pembelajaran. Malas yang dialami oleh guru dapat mempengaruhi
profesionalisme guru dalam mengajar dan mendidik sehingga kualitas pembelajaran dan
pendidikan yang diharapkan tidak tercapai dengan maksimal.
Pada umumnya, malas dianggap sebagai sesuatu yang wajar dan biasa. Padahal,
malas merupakan salah satu penyakit mental yang harus segera dikendalikan dan diatasi
agar tidak menjadi suatu kebiasaan. Malas yang sudah menjadi kebiasaan akan
menghambat kesuksesan seseorang baik dalam karir maupun kehidupannya.
Melawan malas dapat dilakukan dengan cara melakukan hal-hal sederhana tapi
disiplin, misalnya dengan membuat agenda harian dengan target-target tertentu yang akan
dicapai. Seseorang yang dapat melawan malasnya akan dapat meningkatkan kualitas diri
dan profesionalismenya. Demikian juga dengan guru, guru yang dapat melawan malasnya
akan selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas diri dan mengembangkan
profesionalismenya sehingga kegiatan pembelajaran dapat berlangsung dengan
menyenangkan dan “on target”.
Profesionalisme guru dapat dikembangkan dengan berbagai cara, misalnya dengan
memperbanyak membaca, rajin menulis, mengikuti seminar, kajian – kajian, bedah buku,
memanfaatkan tehnologi yang sedang berkembang dan penggunaan sosial media dengan
maksimal. Semakin banyak aktivitas yang dilakukan maka semakin besar kemampuan
guru untuk melawan malasnya. Semakin besar kemampuan guru melawan malasnya maka
semakin besar pula kemampuannya untuk meningkatkan dan mengembangkan
profesionalismenya.

Kata Kunci: Malas, Profesional

Full Text: PDF