Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR NASIONAL HASIL-HASIL PENGABDIAN 2017

Font Size: 
IbM PENCEGAHAN PERNIKAHAN USIA DINI DI KELURAHAN TANDANG KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG
Dini Rakhmawati, Desi Maulia, G. Rohastono Ajie

Last modified: 2017-11-02

Abstract


Masalah pernikahan dini di Indonesia menjadi masalah yang dapat dikatakan serius. Isu pernikahan dini ini menjadi perhatian penting karena pemerintah di seluruh dunia bersepakatmenghapus perkawinan anak pada tahun 2030 karena negara tidak akan mampu bersaing untukbeberapa dekade ke depan jika anak-anak dan remaja tidak mendapatkan hak-haknya dan tidakmendapatkan awal kehidupan yang terbaik. Berdasarkan analisis situasi dan teori tersebut diatas,  dapat diidentifikasi bahwa permasalahan Mitra adalah: (1) belum adanya pemahaman parapeserta tentang apa saja tantangan yang telah, akan dan harus dihadapi oleh para orang tua yangmemiliki anak usia remaja era saat ini; (2) belum adanya pemahaman para peserta tentangdampak pernikahan dini baik dari sisi kesehatan, sosial maupun emosional; (3) belum adanyapemahaman para peserta tentang manfaat program bina keluarga remaja. Target luaran yangingin dicapai dalam pengabdian kepada masyarakat (IbM) ini adalah masyarakat KelurahanTandang memperoleh pemahaman tentang apa saja tantangan yang telah, akan dan harusdihadapi oleh para orang tua yang memiliki anak usia remaja di era saat ini dan pemahamantentang dampak pernikahan dini baik dari sisi kesehatan, sosial maupun emosional danbagaimana upaya mencegahnya. Adanya informasi ini diharapkan dapat memberikan bekal bagipara orang tua dan remaja di Kelurahan Tandang agar dapat mencegah pernikahan usia dini.

Kata kunci: remaja, pernikahan dini


Full Text: PDF 108-112