Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pengaruh kesadaran wajib pajak, pelayanan fiskus terhadap kepatuhan wajib Pajak badan studi kasus pada wajib pajak badan yang terdaftar di KPP Pratama Candisari Semarang. Populasi diambil dari wajib pajak orang badan yang tercatat di KPP Pratama Candisari Semarang. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah 25. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode random sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah variable independen, yaitu kesadaran wajib pajak (X1) dan pelayanan fiskus (X2), sedangkan variabel dependen adalah kepatuhan wajib pajak orang pribadi (Y). Setelah data terkumpul, maka data dianalisis reliabilitas dan validitasnya dengan menggunakan SPSS sebagai program untuk menguji apakah model yang digunakan dalam penelitian ini cukup tepat sebagai model yang dianalisis. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dan diuji dengan menggunakan program SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak tidak berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan di KPP Pratama Candisari Semarang, sedangkan pelayanan fiskus berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak badan di KPP Pratama Candisari Semarang. Nilai koefisien determinasi menunjukkan bahwa pemahaman wajib pajak dan pelayanan fiskus 0,275 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel kesadaran wajib pajak (X1) dan pelayanan fiskus (X2) mempengaruhi kepatuhan wajib pajak (Y) sebesar 27,5 % dan sisanya 72,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini

Kata Kunci : Kesadaran wajib pajak, pelayanan fiskus, kepatuhan wajib pajak.