Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR NASIONAL SEMITRA II PBSI 2017

Font Size: 
Kemampuan Anak Penderita Autis dalam Memahami Tindak Tutur Direktif : Tinjauan Pragmatik Klinis
Arif Rahman

Last modified: 2018-02-13

Abstract


Penelitian ini bertujuan: Mendeskripsikan kemampuan anak penderita autis dalam memahami tindak tutur direktif.

Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus dengan analisisdeskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Sekolah Autis Bunda. Sumber data adalah anak penderita autis yang berjumlah tiga orang anak ditambah seorang pembimbing sebagai informan kunci.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertama kemampuan anak penderita autis dalam memahami tindak tutur direktif hampir keseluruhan bentuk tanggapan dilakukan secara nonverbal, khususnya bagi anak penderita autis yang berciri sedang (AAS) dan berat (AAB). Adapun yang berbentuk tanggapan berupa verbal hanya bisa dilakukan oleh anak penderita autis yang berciri autis ringan (AAR). Kedua kemampuan anak penderita autis dalam merespons tindak tutur direktif, yakni AAR memiliki kemampuan yang baik dan mampu merespons seperdua dari kategori yang ada; AAS memiliki kemampuan yang cukup baik dan mampu merespons beberapa kategori dari kategori yang ada, akan tetapi tidak lebih banyak dibandingkan AAR; kemampuan AAB dalam merespons TTD tergolong rendah dan terbatas. D ari kategori yang ada, AAB hanya mampu merespons TTD pada satu wujud kategori saja, yaitu kategori meminta.

Kata kunci: Tindak tutur direktif, anak penderita autis, pragmatik klinis.


Full Text: PDF