Seminar Universitas PGRI Semarang, SEMINAR HASIL-HASIL PENELITIAN 2017

Font Size: 
EVALUASI PERTUMBUHAN Lactobacillus casei DALAM MEDIUM PERTUMBUHAN YANG DISUBTITUSI TEPUNG KULIT PISANG KEPOK (Musa Paradisiaca L.)
Fafa Nurdyansyah, Umar Hafidz Asy’ari Hasbullah

Last modified: 2017-11-02

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan Lactobacillus casei dalam medium fermentasi yang
ditambahkan tepung kulit pisang kepok sebagai subtrat untuk fermentasi asam laktat. Rancangan penelitian menggunakan
rancangan acak kelompok (RAK) terdiri dari 2 faktor yaitu konsentrasi substrat (2,5; 5; 7,5 % b/v) dan konsentrasi
inokulum (2, 4, 6 % v/v ). Tahapan-tahapan dalam metode penelitian ini meliputi : penyiapan bahan baku dilakukan dengan
pengeringan kulit pisang pada suhu 60oC selama 48 jam kemudian dihancurkan. Penyiapan kultur Lactobacillus casei ,
kultur sebanyak 1 ml kemudian ditumbuhkan pada erlenmeyer yang mengandung media deMan Rogosa sharpe (MRS)
broth sebanyak 20 ml, inkubasi dilakukan pada suhu 37oC selama 12 jam. Proses fermentasi secara batch dalam erlemeyer
250 ml dengan volume media produksi 100 ml. Proses fermentasi asam laktat berlangsung dalam fermentor dengan
menggunakan sistem batch pada kondisi suhu optimum 37oC, selama 72 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
rendemen kulit pisang hasil proses penepungan didapatkan sebesar 23.02%. karakteristik hasil pengujian kimia didapatkan
bahwa tepung kulit pisang memiliki kadar pati, total gula, total asam, dan serat kasar berturut-turut sebesar 5.35; 1.36; 0.61;
dan 1.54 (dalam %bb). Medium fermentasi yang ditambah dengan tepung kulit pisang 7,5 % dan variasi konsentrasi kultur
Lactobacillus casei 6 % (v/v) menunjukkan peningkatan yang signifikan dengan nilai Total BAL 11,89 (log Cfu/ml), total
gula 0,84%.
Kata Kunci: fermentasi, kulit pisang, Lactobacillus casei, asam laktat

Full Text: PDF 269-275